Kamis, 11 April 2013

Aquamarine (Batu kelahiran bulan Maret)

Batu aquamarine di Indonesia lebih dikenal dengan nama batu biru laut. Aquamarine yang artinya “air laut” adalah sejenis batu yang tergolong dalam mineral beryl (beryl dalam bahasa Yunani yang artinya biru kehijau-hijauan) sama seperti batu zamrut. Karena batu aquamarine dan batu zamrut sangat berkaitan maka mereka sering dibilang saudara. Warna-warna batu inipun tidak jauh-jauh dari namanya yaitu ada yang biru kehijauan, hijau bening dan biru laut namun batu aquamarine yang paling diminati adalah yang berwarna biru agak kental. Aquamarine dan zamrut sama-sama mempunyai nilai keras 7.5-8 berdasarkan daftar keras Mohs, mereka berdua menempati di urutan ke lima setelah batu intan, corundum, chrysoberyl dan topaz.

Batu aquamarine juga dapat dibentuk sebagai cabochon supaya menghasilkan efek asterism, efek sinar cahaya yang dihasilkan seperti batu safir bintang atau rubi bintang. Batu aquamarine tidak tahan dalam suhu yang tinggi dan jika dipanaskan dari 800-900 celsius warnanya akan hilang. Jumlah besi dalam struktur aquamarine akan mempengaruhi warna batu. Maka dari itu warna batu ini bervariasi dari biru sampai hijau, warna batu biru laut ini juga dipengaruhi oleh dimana komposisi zat besi itu berkumpul serta tingkat konsentrasinya zat tersebut dalam struktur kristal beryl ini. Warna batu aquamarine dapat dirombak dengan melalui proses heating atau pemanasan. Warnanya yang terlalu jernih dapat diperkental sesuai keinginan para peminat dalam proses tersebut. Batu biru laut juga sangat dikenal sebagai batu yang bebas inklusi.

Batu ini sangat digemari oleh orang-orang Eropa. Kaisar Brasil Dom Pedro dikatakan pernah memiliki batu aquamarine paling bagus dan berkualitas yang pernah ditemukan. Di tahun 1906, putri presiden Amerika Theodore Roosevelt diberikan batu aquamarine sebagai hadiah dan sejak itu batu aquamarine ini dikatakan telah meningkat kepopularitasannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar